Sebagai ucapan terima kasih pengunjung atas artikel yang telah dibaca dari blog ini, silahkan beri dukungan dengan mengklik link dukungan pada widget di bawah. terima kasih

Senin, 17 September 2007

PENDIDIKAN BERBASIS JARINGAN KOMPUTER DAN INTERNET

Wujud interaksi antara siswa dengan sumber belajar dapat bermacam-macam. Cara belajar dengan mendengarkan ceramah guru memang merupakan salah satu wujud interaksi tersebut. Namun belajar hanya dengan mendengar saja patut diragukan efektifitasnya. Belajar hanya akan efektif jika siswa diberikan banyak kesempatan untuk melakukan sesuatu, melalui multi-metode dan multi-media. Perkembangan teknologi saat ini sangat cepat. Komputer tidak hanya dapat dijalankan sendirian tetapi dapat dihubungkan dengan komputer lain dalam satu jaringan. Komputer yang satu dapat memanfaatkan sumber daya komputer yang lain. Dalam skala yang lebih luas, kita bisa memanfaatkan internet.
Permasalahan dalam karya tulis ini adalah : (1) Perangkat apa saja yang diperlukan untuk membangun pendidikan berbasis jaringan komputer dan internet di sekolah?, (2) Bagaimana model pendidikan berbasis jaringan komputer dan internet di sekolah ? dan (3) Apa keuntungan model pendidikan berbasis jaringan komputer dan internet di sekolah?
Perangkat yang diperlukan untuk membangun pendidikan berbasis jaringan komputer dan internet di sekolah antara lain : (1) infrastruktur yang terdiri dari Server (computer khusus yang bertugas melayani aplikasi-aplikasi jaringan), Client Server (computer yang memanfaatkan layanan dari server), kabel UTP, Konsentrator (perangkat yang digunakan untuk memperluas dan menambah jumlah komputer dalam sebuah jaringan), Modem berfungsi untuk mengkonversikan data digital ke data analog dari komputer pengguna ke komputer server melalui jalur telepon dan sebaliknya, Setting LAN, Setting Internet, Sharing Internet dan Trouble shooting Jaringan , (2) Sumber Daya Manusia (SDM), yang terdiri dari guru dan laboran, dan (3) Content adalah materi pelajaran yang dikemas menggunakan media komputer. Content ada dua yaitu : Content yang dibuat oleh guru dan Content yang dibuat orang lain
Pendidikan berbasis jaringan dan internet dapat dilakukan di dua tempat yaitu : (1) Laboratorium komputer dan (2) Kelas. Pendidikan berbasis jaringan dan internet yang dilakukan di laboratorium dapat dilakukan melalui dua model, yaitu (1) Content yang bukan berasal dari internet, Guru memasukkan content melalui CD atau flashdik ke dalam komputer server kemudian content itu dishare ke komputer client. Siswa membuka content itu di komputer client masing-masing dan Content yang berasal dari internet, Guru memberikan alamat website pendidikan kepada siswa untuk melakukan browsing di internet.
Keuntungan model pendidikan berbasis jaringan dan internet di sekolah adalah : (1) meningkatkan kadar interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan atau instruktur, (2) apabila dirancang secara cermat, pembelajaran melalui jaringan dan internet dapat meningkatkan kadar interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan bahan belajar, peserta didik dengan guru, dan antara sesama peserta didik, (3) memungkinkan terjadinya interaksi pembelajaran dari mana dan kapan saja, (4) meningkatkan motivasi belajar siswa, (5) mendukung pembelajaran individual sesuai kemampuan siswa, dan (6) belajar mandiri.

0 komentar:

 
Great HTML Templates from easytemplates.com.